Pagi itu ponsel ku berdering, masih dalam keadaan setengah sadar dan mata tertutup saya meraba-raba mencari ponsel ku yang sudah 3 kali berdering menandakan SMS masuk. Masih dengan mata setengah tertutup saya membaca SMS dan ternyata dari kakak angkat saya.
"Cha saya ada di depan rumah mu"
Hah ? Mendadak kantuk ku hilang. Masih memandangi SMS yang di layar handphone, melongo kayak orang bloon. Buset datang tak beri kabar. Ini kan masih pagi-pagi buta *kalo lagi off dalam kamus ku matahari terbit tuh jam 10 AM ke atas, hehehe Melirik jam dinding pink yang tergantung samping jendela yang tirainya sudah terbuka menunjukkan pukul 8.55 AM. Kaki ini melangkah dengan terseok - seok menuju kamar mandi, cukup sikat gigi dan cuci muka untuk keluar rumah menghampiri si pengganggu tidur ku yang katanya lagi di depan rumah.
Cerita-cerita sedikit saya segera meluncur masuk ke dalam rumah ganti pakaian untuk menemani kuro san membeli hadiah buat kak poo, panggilan sayang mantan pacarnya. Yah mantannya yang sangat dia sayang dan rencananya dia mau minta balikan lagi sama kak Iin (Nama Sebenarnya) saat kami beri surprise nanti malam. Hmm... I hope as well ! Amien
Pagi ini saya dan kuro san menuju jl. veteran selatan menemui kak Resky yang berada di bengkel memperbaiki mobilnya. Kemudian kami menuju tempat cukur yang berada lumayan jauh dari bengkel. Rambutnya sudah panjang dan tak bermodel lagi, acak-acakan di tambah lagi muka pucat gara-gara suka pulang kemalaman dan banyak pikiran, alhasil bak orang utan huehehehe ^^v
Selesai kuro san potong rambut kami meluncur ke toko agung membeli bingkai foto, saya dapat tugas bagian mengedit foto mereka untuk di pasang di bingkai tersebut. Setelah berhasil mendapatkan bingkai yang cocok kami langsung menuju ke rumah teman kak Iin untuk mengatur rencana surprise malam ini. Ternyata kak Iin lagi tidur siang dan dia sedang sakit magh. Deangan spontan kuro san membeli obat dan beberapa snack untuk kak Iin.
Setelah semua rencana tersusun kami pun pulang. Di tengah perjalan kuro san membelokkan arah motornya ke jalan lagaligo dan memarkir motornya di depan toko dunia cartoon. Kuro san masuk ke dalam dan saya hanya menunggu di parkiran. 1 menit kemudian saya melihat dua orang, cewek dan cowok di seberang jalan menuju arah ke sini sambil melihat kiri dan kanan sepertinya mencari sesuatu. Sepertinya saya kenal betul dengan cewek berambut panjang yang memakai baju merah itu. Akh tidak mungkin pikir ku, mungkin saya salah orang atau sedang berhalusinasi. Tadi kata teman kak Iin dia lagi tidur siang. Pandangan ku tak berhenti melihat cewek baju merah itu.
Tiba-tiba dia menoleh ke arah ku dan tersenyum lebar. Oh Tuhan, benar itu kak Iin. Rupanya saya tidak salah orang . Saya langsung menghampirinya di seberang jalan. Baru mau nyeberang jalan kuro san keluar dari pintu toko dan dia mengikuti saya. Yaaa ampun di suruh tunggu malah ngekor.
Ternyata kak Iin membantu temannya mencari tas laptop angry birds si merah, rio untuk pacarnya yang kebetulan hari ini juga sedang ultah. Tapi sudah keliling-keliling toko belum barangnya belum dapat. Sekedar ngobrol sedikit kami pun berpisah kembali ke tujuan masing-masing. Kak Iin masih berkeliling toko dan kuro san mengantar ku pulang.
Sesampai di rumahku langsung ngedit foto, special 4 kak Iin ^_^ Rasanya hari ini melelahkan sekali dari pagi sampai jam 1 siang keliling muter-muter makassar belum lagi perut yang sudah dari tadi demo karena dari pagi belum terima jatah. Tanpa sadar saya molor di meja kompi tanpa memperdulikan si cacing perut yang lagi konser sampai seseorang menepuk pundakku dan berkata "kenapa tidur di sini ? tidur di kamar sana, ada temannya ompe" kata suara seseorang yang sudah sangat saya kenal. Itu suara om saya, saudara mama saya. "Hoaaammm" sambil menutup mulut dengan jalan sedikit terhuyung karena kaget dan kantuk.
Cerita-cerita sedikit saya segera meluncur masuk ke dalam rumah ganti pakaian untuk menemani kuro san membeli hadiah buat kak poo, panggilan sayang mantan pacarnya. Yah mantannya yang sangat dia sayang dan rencananya dia mau minta balikan lagi sama kak Iin (Nama Sebenarnya) saat kami beri surprise nanti malam. Hmm... I hope as well ! Amien
Pagi ini saya dan kuro san menuju jl. veteran selatan menemui kak Resky yang berada di bengkel memperbaiki mobilnya. Kemudian kami menuju tempat cukur yang berada lumayan jauh dari bengkel. Rambutnya sudah panjang dan tak bermodel lagi, acak-acakan di tambah lagi muka pucat gara-gara suka pulang kemalaman dan banyak pikiran, alhasil bak orang utan huehehehe ^^v
Selesai kuro san potong rambut kami meluncur ke toko agung membeli bingkai foto, saya dapat tugas bagian mengedit foto mereka untuk di pasang di bingkai tersebut. Setelah berhasil mendapatkan bingkai yang cocok kami langsung menuju ke rumah teman kak Iin untuk mengatur rencana surprise malam ini. Ternyata kak Iin lagi tidur siang dan dia sedang sakit magh. Deangan spontan kuro san membeli obat dan beberapa snack untuk kak Iin.
Setelah semua rencana tersusun kami pun pulang. Di tengah perjalan kuro san membelokkan arah motornya ke jalan lagaligo dan memarkir motornya di depan toko dunia cartoon. Kuro san masuk ke dalam dan saya hanya menunggu di parkiran. 1 menit kemudian saya melihat dua orang, cewek dan cowok di seberang jalan menuju arah ke sini sambil melihat kiri dan kanan sepertinya mencari sesuatu. Sepertinya saya kenal betul dengan cewek berambut panjang yang memakai baju merah itu. Akh tidak mungkin pikir ku, mungkin saya salah orang atau sedang berhalusinasi. Tadi kata teman kak Iin dia lagi tidur siang. Pandangan ku tak berhenti melihat cewek baju merah itu.
Tiba-tiba dia menoleh ke arah ku dan tersenyum lebar. Oh Tuhan, benar itu kak Iin. Rupanya saya tidak salah orang . Saya langsung menghampirinya di seberang jalan. Baru mau nyeberang jalan kuro san keluar dari pintu toko dan dia mengikuti saya. Yaaa ampun di suruh tunggu malah ngekor.
Ternyata kak Iin membantu temannya mencari tas laptop angry birds si merah, rio untuk pacarnya yang kebetulan hari ini juga sedang ultah. Tapi sudah keliling-keliling toko belum barangnya belum dapat. Sekedar ngobrol sedikit kami pun berpisah kembali ke tujuan masing-masing. Kak Iin masih berkeliling toko dan kuro san mengantar ku pulang.
Sesampai di rumahku langsung ngedit foto, special 4 kak Iin ^_^ Rasanya hari ini melelahkan sekali dari pagi sampai jam 1 siang keliling muter-muter makassar belum lagi perut yang sudah dari tadi demo karena dari pagi belum terima jatah. Tanpa sadar saya molor di meja kompi tanpa memperdulikan si cacing perut yang lagi konser sampai seseorang menepuk pundakku dan berkata "kenapa tidur di sini ? tidur di kamar sana, ada temannya ompe" kata suara seseorang yang sudah sangat saya kenal. Itu suara om saya, saudara mama saya. "Hoaaammm" sambil menutup mulut dengan jalan sedikit terhuyung karena kaget dan kantuk.
Tidak lama kemudian kuro san datang masih dengan pakaian yang sama yang di kenakannya pagi tadi. Dia datang mengambil foto itu sudah di bingkai dengan rapi tapi belum di bungkus kertas kado. Tidak lama hanya 8 menit dia langsung pulang.
Sore ini saya di jemput sama kak Resky, sahabat kuro san kebetulan dia memakai mobil jadi saya bisa nebeng, hehehe.. Kami menuju ke toko agung untuk membeli pesanan mama saya dan langsung jemput Aii pacar kak Resky di sekolahnya. Sore ini hujan tidak seperti biasanya, hujan deras sekali, angin kencang di sertai kilat dan guntur saling mengadu sehingga membuat jalanan banjir. Pada hal hujan membasahi kota baru sekitrar 2 jam.
* * *
Di parkiran MC Donald Pettarani pukul 18.48
Kuro san masih di jalan menuju rumah kak Dini teman kak Iin untuk menjemput kak Dini. Dan kak Iin masih di rumah belum bergerak sama sekali dan katanya baru siap-siap. Kami bertiga masih di dalam mobil, saya, kak Resky dan Aii. Suasananya gak have fun. Males, bosan, BT, ngantuk, laper mengingat dari tadi pagi sampai malam ini saya hanya makan 1 lembar roti keju sore tadi. Sudah hampir setengah jam kami menunggu mereka yang di tunggu belum nongol-nongol juga.
Entah kenapa Aii tiba-tiba marah dengan kak Resky dan memutuskan untuk pulang sendiri. Keluar dari mobil kak Resky bengong mungkin tak percaya apa yang Aii lakukan. "ayoo kejar !" kata aku sambil mendorong lengannya. Dengan spontan dia membuka pintu mobil dan langsung mengejar Aii. Saya tetap di dalam mobil, alone tapi masih ada si Autumn In Paris menemani ^_^.
Cukup lama saya menunggu tiba-tiba seseorang mengetuk kaca mobil dan saya tersentak siapa gerangan, penculik kah ? orang jahat kah ? Tapi akh ini kan di parkiran resmi mana mungkin ada penjahat. Dengan suasana hati was-was saya memberanikan diri membuka sedikit kaca jendela dan Ehh.. itu bukan penculik bung tapi kuro san yang memakai jaket kupluk hitam hehehe... Dia tidak sendiri, dia bersama kak Cai sepupu kuro san. Mereka langsung masuk kedalam mobil, baju mereka basah walau pake jas hujan dan tangan mereka berubah warna karena pucat saking dinginnya.
Kak cai memberi kuro san permen wood biar tenggorokannya jadi hangat, tapi belum beberapa menit permennya dibuang karena kepedesan hihihihi..
"Nih, coba permen mint, enak tidak terlalu pedas" promosi kayak mbak2 sales sambil menyodorkan kotak permen berwarna hijau.
Baru 2 kali di kunyah mulutnya langsung mengap-mengap, lidahnya keluar memuntahkan permen mint yang saya sodorkan tadi
"buset, addeh sialak pedis na permen apa mi ini, kayak terbakar mulut ku"
"Hahahahaha.... " saya hanya bisa ketawa terbahak-bahak. Maklum dari tadi bawaannya bad mood gara-gara nunggu kelamaan :D Butuh hiburan ^_^ hehehe Sorry yah kak ;)
Ada yang ngintip di jendela, itu pasti kak Resky. Semua anggota pemerhati "kuro san" telah lengkap, Kuro san, Kak Cai, Kak Resky, Saya sendiri, teman-teman kak Iin dan pastinya Kak Iin . Yeppy akhirnya misi sudah bisa di jalankan. Kita atur lilinnya dan membakarnya, kado-kado telah siap bertemu si kak Iin. Kami pun jalan menuju outdoor MCD. Udara di luar terasa dingin, tetes hujan pun masih membasahi walau tidak sederas tadi sore.
Happy b'day to u
Happy b'day
Happy b'day
Happy b'day to Poo
Surpriseeee !
Kak Iin tampak senang mendapatkan surprise, Kue ultah berbentuk spongebob dengan lilin anti badai kayak bulu mata mba' syahrini hahaha apinya gak bakal mati walau ditiup bareng-bareng jadi ya di injek aja biar apinya mati hehehe, dan dua kado entah apa isinya *gak ngintip sih tadi, takut bintitan
Acara makan-makan dan ngobrol-ngobrol pun di mulai, Kak Iin tidak tega menghabiskan semua kue spongeboobnya, jadilah dia memotong di pinggirannya saja jadi bentuknya tetap utuh sampe di rumah.
Sebenarnya masih ada 2 surprise selanjutnya untuk kak Iin, pertama kami mau bakar
Untuk menjalankan misi "pokoknya" kuro san mengajak kak Iin ke dalam mobil berdua. Entah apa yang mereka bicarakan di parkiran sana, kami hanya menunggu kabar baiknya di dalam. Dalam hati hanya berdoa semoga yang keputusan yang terbaiklah yang ia dapatkan. Mengingat perjuangan Kuro san untuk mempersiapkan surprise ini sangat besar, mulai dari hujan-hujanan walau sakit parah, Mengumpulkan uang untuk membeli semua keperluan surprise sampe-sampe menjual PSP nya yang katanya pacar keduanya hihihihi, dan masih banyak lagi.
Kak Iin masuk ke dalam MCD sendiri tanpa kuro san. Tanpa berpikir lama saya, kak Resky dan kak Cai menuju parkiran sudah tidak sabar mendengar kabar baik dari kuro san hehehe... "gimana keputusannya ? di terima ?"
"huhuhuhuhuhu... tidak di terima ka cha. Hik...hik ...hikss" tiba-tiba air matanya meledak menangis sejadi-jadinya
yaaa ampun serasa pengen ketawa melihat kuro san menangis seperti ini karena baru pertama kalinya saya melihat dia seperti ini tapi di satu sisi saya juga ikut sedih dan kecewa atas keputusan kak Iin. Kami semua mencoba memberi dia nasihat agar tidak bersedih berlarut-larut seperti ini.
Tidak ada seorang pun ingin keputusan yang terburuk tapi itu lah hidup tidak semua yang kau inginkan terwujud dan tidak semua rencana yang kau atur sedemikian hebatnya pun bisa berjalan seperti kehendakmu, semua ini sudah ada yang mengaturnya kita hanya perlu bersyukur dan ikhlas hadapi semua ini.. keep moving on friend. Kamu tidak sendiri, masih banyak orang yang sayang dengan mu, hey kau masih punya keluarga, sahabat dan teman.. Yahh kami adalah keluarga kecil mu yang siap membantu mu kala kau terjatuh dan terpuruk. Kami siap membantu mu untuk bangkit, bangkit dari segala terpurukan. Walau kami tau perhatian yang kau dapatkan dari kami berbeda dengan yang kau dapatkan dari kak Iin. Tapi percayalah kau tidak sendiri & kau akan mendapatkan yang lebih baik tentunya. Kau hanya cukup bersabar.
Singkat cerita kami langsung pulang ngantar kak Iin terus mendarat ke rumah ku deh ^_^
Walau pulang dapat ceramah panjang kali lebar = gila ka dari mama, tapi no problem banyak hal yang bisa saya pelajari dari kejadian hari ini dan saya bisa ikkut membantu secuil beban di pundak temanku satu ini..
Bagi kalian-kalian yang merasakan atau pernah merasakan hal yang sama jangan putus asa yah ;)
See u next time untuk cuap-cuap selanjutnya.. bye ... byee..
0 Comments:
Posting Komentar